Kepada para penjabat kepala daerah Gubernur juga mengingatkan untuk mendorong agar proses tahapan dan pelaksanaan Pemilu dan Pilkada pada 2024 di wilayah masing-masing berjalan lancar, sehingga masyarakat dapat menyalurkan aspirasinya secara Jujur, adil, aman, damai dan demokratis.
Pada kesempatan tersebut, Gubernur juga berpesan agar para penjabat Kepala Daerah yang baru dilantik untuk menjalankan sistem pemerintahan secara transparan, akuntabel dan taat hukum.
“Upayakan agar APBK dapat dijalankan tepat waktu, sehingga gerak pembangunan dapat dimulai lebih awal. Jangan lupa untuk membenahi semua sistem administrasi agar tertata dan terkelola dengan baik,” kata Bustami.
“Bangun tim kerja yang solid agar program terbaik yang telah berjalan sebelumnya dapat terus berlanjut. Saudara juga perlu memberi perhatian serius bagi upaya penurunan kasus stunting di daerah masing-masing, sebab stunting sangat mempengaruhi kualitas SDM generasi muda Aceh di masa yang akan datang,” sambung Gubernur.
Dalam sambutannya, Gubernur juga mengimbau agar para penjabat Kepala Daerah untuk terus mengoptimalkan kinerja TPID guna mengantisipasi inflasi. Distribusi pangan harus diperhatikan sehingga inflasi tahunan tetap berada pada angka yang stabil. Antisipasi terhadap bencana juga harus dipersiapkan agar dapat menghindari kemungkinan terjadinya hal yang terburuk.
“Sebagai Penjabat Gubernur Aceh, yang salah satu tugasnya melakukan koordinasi dan pembinaan terhadap pemerintahan kabupaten/kota, saya mengingatkan Saudara untuk menjalankan tanggungjawab ini sebaik mungkin, agar gerak pembangunan di wilayah yang Saudara pimpin berjalan dengan baik,”