Kutacane. Acehinspirasi.com | Masyarakat penggunaan jalan kecewa dan geram dikarenakan jalan manunggal ditutup pemerintah Kabupaten Aceh Tenggara untuk dibangun lapangan bola tenis yang sumber dananya dari APBK senili Rp 1,2 Miliyar
Santoso salah satu warga Kutacane kepada media ini kamis (24/6/21) mengungkapkan, rasa kecewa dan geram, karena jalan manunggal adalah salah satu jalan Kabupaten yang minimalisir kemacetan kendaraan yang melintas di kawasan Kota Kutacane, ia merasa kecewa dan geram atas program Bupati Aceh Tenggara H. Raidin Pinim demi membangun sarana olahraga lapangan tenis dengan menutup jalan tersebut.
, “padahal lapangan tenis itu yang main hanya segelintir orang pejabat di Aceh Tenggara sedang kan jalan manunggal itu untuk kepetingan masyarakat luas, ungkapan Santoso.
Sementara kasi jalan Dinas PUPR Aceh Tenggara, Mhd.Yusuf saat di konfirmasi media ini melalui Hp seluler nya mengatakan, pihak dinas pariwisata Aceh Tenggara sudah melakukan koordinasi ke dinas PUPR dan saat ini dinas PUPR masih mentelaah,” Keputusan ada di tangan Bupati, jelasnya
Ditempat terpisah Pejabat Pelaksana Tekniknis Kegiatan PPTK Indra, menyebutkan mengenai penutup jalan tersebut sudah ada penghapusan aset daerah,” Saya lagi tukam tempat orang ninggal, singkatnya.(yusuf)