Pada bulan Juli, terdapat sisa perkara dari bulan Juni sebanyak 36 perkara, ditambah perkara yang dilimpahkan dari Pengadilan Negeri sejumlah 77 perkara dan telah putus sebanyak 38 perkara, sehingga sisa akhir berjumlah 75 perkara.
Pada bulan Agustus, terdapat sisa awal dari bulan Juli sebanyak 75 perkara, ditambah perkara yang dilimpahkan dari Pengadilan Negeri sejumlah 47 perkara dan telah putus sebanyak 68 perkara, sehingga sisa akhir berjumlah 54 perkara.
Pada bulan September, terdapat sisa awal dari bulan Agustus sebanyak 54 perkara, ditambah perkara yang dilimpahkan dari Pengadilan Negeri sejumlah 60 perkara dan telah putus sebanyak 51 perkara, sehingga sisa akhir berjumlah 63 perkara.
Secara keseluruhan, terdapat 220 Perkara Pidana yang diproses dan 157 perkara yang putus selama Triwulan III tahun 2023.
Sementara untuk klasifikasi perkara pidana Anak, terdapat dua perkara yang masuk pada bulan September dan diputus pada bulan itu juga, sehingga sisa akhir berjumlah nihil.
Terakhir pada Kepaniteraan Tindak Pidana Korupsi, kinerja selama tiga bulan terakhir menunjukkan keadaan berupa:
Pada bulan Juli, terdapat sisa perkara dari bulan Juni sebanyak 1 perkara, sedangkan perkara yang dilimpahkan dari Pengadilan Negeri sejumlah 5 perkara dan telah putus sebanyak 1 perkara, sehingga sisa akhir berjumlah 5 perkara.
Pada bulan Agustus, terdapat sisa awal dari bulan Juli sebanyak 5 perkara dan telah putus sebanyak 5 perkara, sehingga sisa akhir berjumlah 0 perkara. Tidak terdapat perkara pelimpahan dari Pengadilan Negeri pada bulan ini.