Scroll untuk baca artikel
Girl in a jacket

Girl in a jacket
Daerah

Respon Cepat, Polda Aceh dan Polresta Banda Aceh Jemput Korban TPPO di Malaysia

105
×

Respon Cepat, Polda Aceh dan Polresta Banda Aceh Jemput Korban TPPO di Malaysia

Sebarkan artikel ini

Personel Subdit Renakta Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Aceh bersama Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Banda Aceh, berhasil menjemput warga aceh yang diduga menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di Malaysia, di Kantor Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI), Kuala Lumpur, Jumat (03/01/2025). (Foto: Humas Polda Aceh)

Banda Aceh, Acehinspirasi.com l Personel Subdit Renakta Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Aceh bersama Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Banda Aceh, berhasil menjemput warga aceh yang diduga menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di Malaysia.

Korban anak berinisial PF (14), yang merupakan warga Aceh Barat, Provinsi Aceh, dijemput di Kantor Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI), Kuala Lumpur, Jumat, 3 Januari 2025.

“Benar, korban TPPO di Malaysia telah dijemput dan telah tiba di Banda Aceh pada Sabtu, 4 Januari 2025, pukul 08.15 WIB. Saat tiba di Bandara Sultan Iskandar Muda, Aceh Besar, korban turut dijemput oleh pihak Imigrasi serta BP2MI Aceh,” ujar Dirreskrimum Polda Aceh Kombes Ade Harianto, dalam keterangannya, Senin, 6 Januari 2025.

Ade Harianto menjelaskan, pihaknya akan segera mengambil keterangan korban untuk kepentingan penyelidikan terhadap dugaan tindak pidana perdagangan orang, yang sebelumnya sempat viral di media sosial.

“Penjemputan ini untuk kepentingan penyelidikan terhadap kasus yang dialami korban. Nantinya, penyidik juga akan berkoordinasi dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Aceh untuk penyediaan rumah aman bagi korban,” ungkapnya.

Girl in a jacket