Mengingat fasilitas masjid sudah ada, didukung dengan jumlah masyarakat banyak, Alhamdulillah atas kesepakat bersama dan telah berdampak kemanfaatan yang luar biasa, yang selama ini para orang tua dan anak-anak bahkan pemuada terkendala karena jauhnya ke Masjid sampai 2-3 Km untuk shalat jumat maka sekarang sudah ada di Kayee Lee.
Alhamdulillah dengan adanya pelaksanaan shalat jumat di Gampong mereka tidak lagi mangkal diwarung-warung atau di rumah, mereka lebih memilih ke Mesjid sebelum azan berkumandang. Kata Mukhtar.
Lebih lanjut. dengan adanya Falilitas mesjid hari ini sudah bisa kita laksanakan perintah Allah, shalat jumat berjamaah dengan harapan proses solat jumat tidak terhenti, bila ini yang terjadi maka berdosa kita semua disaat antusias masyarakat sudah ada.
Alhamdulillah kini telah berjalan 8 kali shalat jumat, tanpa ada hambatan apapun. Terang. Mukhtar H, mantan keuchik gampong Kayee Lee.
Hal senada juga disampaikan oleh Rusli (Ali Boh Drien) salah seorang Anggota Tuha Peut, dia menegaskan jangan oernah ada orang-orang, kelompok atau Pemerintah sekalipun untuk menghentikan pelaksanaan shalat jumaat yang sudah berlangsung ini, karena yang kami lakukan ini bukanlah untuk merusak atau memecahbelah masyarakat dalam Gampong, namun Syariat Allah yang kami tegakkan dan perjuangkan. Sebutnya dengan berapi-api dan penuh pengharapan.
Khairil juga turut menyampaikan. “Pelaksanaan shalat jumat di Masjid Jami’ Al-Aziziyah Gampong Keyee Lee sangat kita rasakan antusias masyarakat yang luar biasa. Secara pribadi saya terharu ketika melihat masyarakat, anak-anak berbondong-bodong datang ke Mesjid untuk melaksanakan shalat jumat.