Kutacane, Acehinspirasi.com, SMK-PP Negeri Kutacane Provinsi Aceh dengan program kelas industri mandiri memperoleh nilai 120. Lomba inovasi ini diinput indikatornya oleh BAPPEDA Aceh dan dikirim ke lomba inovasi pusat BAPPENAS.
Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh kali ini mengirimkan unit kerjanya SMK-PP Negeri Saree dengan smart be dan produk turunannya lemon dengan nilai 106, pengembangan cluster padi unggul Aceh dengan nilai 81, inovasi pelayanan e-sertifikasi dan pelabelan e-barcode dengan nilai 101. Tahun 2021, terdapat 34 dinas, SKPA, dan lembaga yang ikut serta dalam lomba inovasi.
Kepala SMK-PP Negeri Kutacane, Muhammad SP. MP., berharap dengan keikutsertaan dalam lomba inovasi ini akan memberikan inovasi dengan produk produk lokal, semangat bagi tim kelas industri mandirinya untuk berkembang dan berharap akan mampu meningkatkan indek inovasi daerah Provinsi Aceh. Terutama kondisi pandemi COVID, inovasi sangat membantu meningkatkan perekonomian daerah khususnya lembaga yang konsen terhadap pengembangan SDM pertanian yang mandiri, serta pertanian yang berkelanjutan di samping mencetak wirausaha muda pertanian.
SMK-PP Negeri Kutacane dengan slogan kreatif, inovatif produktif ini terus menggenjot berbagai inovasi termasuk eduagropark, agrotechnopark dan class industri mandiri. Di tahun 2021, SMK-PP Negeri Kutacane juga mendapatkan penghargaan Abdi Bakti Tani berprestasi utama dari Kementerian Pertanian RI untuk kedua kalinya.
“Inovasi jangan pernah mati. Mau sukses, berinovasi,” ungkap kepala sekolah terbaik Aceh Tenggara ini.[]