Scroll untuk baca artikel
Girl in a jacket

Girl in a jacket
Aceh

Penjabat Gubernur Saksikan Pengukuhan Kembali Malik Mahmud Sebagai Wali Nanggroe Aceh

125
×

Penjabat Gubernur Saksikan Pengukuhan Kembali Malik Mahmud Sebagai Wali Nanggroe Aceh

Sebarkan artikel ini

Penjabat Gubernur Aceh, Achmad Marzuki, bersama Ketua DPRA Zulfadhli, saat menyaksikan Pengukuhan PYM. Wali Nanggroe Aceh,Tgk. Malik Mahmud Al-Haytar, Masa Jabatan 2023-2028 pada Rapat Paripurna Istimewa Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) di Gedung Utama DPRA, Banda Aceh, Jum’at, (15/12/2023). (Foto: Ist).

Banda Aceh, Acehinspurasi.com l Penjabat Gubernur Aceh Achmad Marzuki, mengikuti langsung prosesi pengukuhan Malik Mahmud Al-Haytar sebagai Wali Nanggroe Aceh. Hadir dalam prosesi itu Mantan Wakil Presiden Indonesia Jusuf Kalla, dan Hamid Awaluddin. Keduanya merupakan tokoh perdamaian Aceh.

Prosesi pengukuhan kembali Malik Mahmud sebagai Wali Nanggroe Aceh periode 2023-2028 dilangsungkan dalam Paripurna DPR Aceh, Jumat 15 Desember 2023.

Usai dikukuhkan, Ketua MPU Aceh, Tgk. H. Faisal Ali melakukan prosesi peusijuk adat yang disaksikan oleh Penjabat Gubernur Aceh, Ketua DPRA dan Ketua Majelis Tuha Peut Wali Nanggroe.

Achmad Marzuki mendoakan agar Paduka Yang Mulia Wali Nanggroe Malik Mahmud bisa menjalankan amanah sebagai Pemersatu Masyarakat Aceh, Pengawal Perdamaian, Pembina Keagungan Dinul Islam dan Pelestarian Kehidupan Adat, Budaya dan Tamaddun Aceh sebagaimana yang diamanatkan dalam Qanun Aceh Nomor 2 Tahun 2023 tentang Wali Nanggroe.

“Kehadiran Lembaga Wali Nanggroe tentunya harus kita syukuri, karena memberikan harapan yang besar bagi semua Rakyat Aceh menuju negeri yang Baldatun Thayyibatun Wa Rabbun Ghafur,” kata Achmad Marzuki.

Selain itu, Achmad Marzuki berharap agar Malik Mahmud akan terus dapat menjalankan perannya dalam pembangunan Aceh, khususnya dalam mempersatukan masyarakat Aceh serta melestarikan kehidupan adat dan budaya.