Mantan anggota DPR Aceh, Sulaiman. (Foto: Istimewa).
Aceh Besar, Acehinspirasi.com l Di tengah dinamika politik Aceh Besar menjelang Pilkada 2024, sosok Mukhlis Basyah atau akrab disapa Adun Mukhlis kembali mencuri perhatian.
Mantan anggota DPR Aceh, Sulaiman, mengungkapkan bahwa ketua Komite Peralihan Aceh (KPA) wilayah Aceh Besar itu bukan hanya seorang pemimpin, tetapi juga seorang mentor politik yang berperan penting dalam perjalanan karirnya.
Sulaiman mengenang pertemuannya dengan Adun Mukhlis pada tahun 1999 saat konflik bersenjata di Aceh.
Saat itu, Sulaiman yang ingin bergabung dengan GAM disarankan oleh Adun untuk melanjutkan pendidikan demi masa depan Aceh.
“Adun Mukhlis selalu menekankan pentingnya pendidikan dan kepemimpinan yang berbasis pengetahuan untuk membangun Aceh,” katanya, Kamis (17/10/2024).
Setelah MoU Helsinki yang membawa perdamaian, Adun Mukhlis menjabat sebagai Ketua DPW Partai Aceh dan berhasil membawa partai tersebut menjadi pemenang dalam Pemilu 2009.
Dalam pilkada 2012, ia terpilih sebagai bupati Aceh Besar, di mana ia memiliki visi besar untuk memajukan daerah tersebut.
“Adun memiliki tekad untuk menjadikan Aceh Besar sebagai kiblat ilmu pengetahuan di Aceh,” jelas Sulaiman.
Selama masa kepemimpinannya, Adun Mukhlis dikenal aktif membangun infrastruktur dan meningkatkan akses pendidikan.
Salah satu pencapaiannya adalah pendirian Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) di Jantho, Aceh Besar.
Sulaiman menambahkan, Adun selalu percaya bahwa pendidikan adalah kunci untuk kemajuan. Ia ingin generasi Aceh Besar tidak terputus pendidikan karena berbagai alasan.