Scroll untuk baca artikel
Girl in a jacket

Girl in a jacket
Aceh

BPKP Temukan Kerugian Negara 4,9 Milyar Di Pembangunan Pengaman Pantai Cunda, HMI Akan Terus Mengawas Kasus Ini

127
×

BPKP Temukan Kerugian Negara 4,9 Milyar Di Pembangunan Pengaman Pantai Cunda, HMI Akan Terus Mengawas Kasus Ini

Sebarkan artikel ini

Lhokseumawe, Acehinspirasi.com. | Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Aceh telah selesai melakukan Audit investigasi terhadap pembangunan pengaman pantai Cunda-Meuraksa, Lhokseumawe, yang bersumber dari dana Otonomi Khusus (Otsus) kota Lhokseumawe. Sabtu, (20/03/2021).

Kepala BPKP perwakilan Aceh, Indra Khaira Jaya dalam konferensi pers nya menyampaikan bahwa dari hasil audit tersebut ditemukan adanya modus rekayasa proses lelang dan pekerjaan fisik yang tidak sesuai dengan kontrak, Sehingga merugikan keuangan negara lebih dari 4,9 Miliar.

Menanggapi hal tersebut Muhammad fadli selaku Ketua HMI Komisariat Hukum Unimal Cabang Lhokseumawe Aceh Utara dalam konferensi Pers nya. Sabtu (20 maret 2021) menyebutkan akan terus mengawal kasus ini hingga tuntas, karena kita HMI akan terus konsen mengawal kebijakan-kebijakan pemerintah yang tidak berpihak kepada masyarakat.

” Kami dari HMI Komisariat Hukum Unimal akan terus mengawal kasus dugaan proyek fiktif 4,9 Milyar ini hingga tuntas, karna dari awal investigasi yang kami lakukan bersama dengan Masyarakat Transparansi Aceh (MaTA) dan dengan berbagai teman-teman media memang sangat besar indikasi korupsi di proyek tersebut, alhamdulillah saat ini badan auditor resmi yaitu dari BPKP sudah menyampaikan hasil audit nya, dan itu sesuai dengan dugaan kita selama ini, bahwa ada kerugian negara yang mengakibatkan masyarakat menjadi korban”.

Sekarang kita hanya menunggu integritas dan keberanian dari Kajari Lhokseumawe untuk mengusut tuntas kasus ini, karna bukti permulaan sudah ada.

Girl in a jacket