Suka Makmue, Acehinspirasi.com, Belakangan ini diketahui seorang remaja berusia 15 tahun di Nagan Raya, menjadi korban penyekapan dan rudapaksa (pemerkosaan) oleh 14 pemuda secara bergilir yang terjadi pada sebuah Kafe di Kecamatan Suka Makmue.
Dari keterang Direktur YLBH- AKA yang berhasil dihimpun Acehinspirasi.com menjelaskan kronologis kejadian Kasus dugaan pemerkosaan tersebut bermula tatkala korban keluar rumah untuk membeli bakso bakar di Simpang Peut, Nagan Raya pada, Sabtu (11/12/2021)), dimana korban tidak kunjung pulang kerumah hingga tengah malam. Sehingga memaksa Ibu korban berinisiatif mencarinya ke sejumlah tempat, namun tidak ditemukan tanda-tanda keberadaan sang anak.
Hingga pada akhirnya melalui perantara seorang saksi, korban ditemukan berada dalam sebuah kamar pada salah satu Kafe yang terletak di Kecamatan Suka Makmue, Kabupaten Nagan Raya pada, Selasa (14/12/2921).
Direktur YLBH AKA Nagan Raya, Muhammad Dustur, SH menegaskan bahwa kasus dugaan pemerkosaan ini memerlukan upaya serius dalam mengatasinya dan meminta kepada aparat Kepolisian dalam hal ini Polres Nagan Raya untuk dapat bekerja secara efektif memberikan hukuman setimpal kepada 9 pelaku yang telah ditangkap, dan mengejar 5 pelaku lainnya untuk diproses secara optimal sesuai dengan regulasi yang ada.
Selanjutnya Direktur YLBH- AKA berharap pihak Kepolisian Resor Nagan Raya dapat mengungkap kasus ini segera mungkin dan transparan ke muka publik sesuai dengan aturan yang berlaku, berlandaskan payung hukum yang ada sebagai upaya prioritas dalam mengungkap kasus dan melindungi korban,” ujar Muhammad Dustur, Sabtu(18/12/2021).
