Pelaku usaha Industri Kecil Menengah (IKM), Basri Ubit. (Foto: Istimewa)
Aceh Besar, Acehinspirasi.com l Pelaku Usaha Industri Kecil Menengah (IKM) Basri Ubit. Dia perintis usaha Industri tempe merek Soya di Kawasan Gampong Reuloh, Aceh Besar.
Industri kecil yang diguliti Basri, yaitu membuat tempe bermerek Soya, sudah dikenal di pasaran Aceh Besar dan Banda Aceh sejak 22 tahun lalu, Bahkan di Kabupaten Kota, di Aceh.
Basri Ubit yang lahir di Lhok Reudep, Pantonlabu, Aceh Utara, itu mulai merintis usahanya di Banda Aceh, tepatnya di Lampaseh, pada tahun 2001. Pengetahuanya mengolah kedelai menjadi tempe milik seorang pengusaha Cina,”kata Basri kepada acehinspirasi.com, Kamis (24/08/2023).
Selanjutnya ia katakan, setelah lama bekerja milik seorang pengusaha cina itu, dia mencoba mandiri, dengan modal nekat, tekatnya yang kuat dengan modal seadanya, memproduksi tempe di rumahnya dan memasarkannya sendiri, mengantar langsung tempe tempe itu ke pasar pengenceran di kawasan Banda Aceh dan sekitarnya.
Lanjut, Basri mengibaratkan usaha yang digeluti selama ini seperti anak yatim yang tidak memiliki bapak angkat. Padahal, pejabat datang silih berganti dan berjanji akan mensuport alat bantu usaha tempe seperti mesin potong tempe, mesin packing dan lainnya. “Tapi janji itu belum terealisasi. Semua kami bangun sendiri,” katanya.
Alhamdulillah, tambah Basri, industri tempe miliknya terus berjalan baik dan lancar, sampai saat ini. “Bahkan usaha membuat tempe itu sekarang sukses merekrut pekerja yang mayoritas warga sekitar pabrik sebanyak 50 orang, dan untuk pasar usaha tempe Soya sudah menjangkau wilayah Aceh,” kata Basri.
