Scroll untuk baca artikel
iklan
Aceh

“Mulutmu Harimaumu”

317
×

“Mulutmu Harimaumu”

Sebarkan artikel ini

Penulis: Mukhlis Sulaiman, SE. MM
Tuha Peut Gampong Kayee Lee, Ingin Jaya Aceh Besar.

Mulut merupakan salah satu organ tubuh manusia yang sangat penting bagi keberlangsungan hidup manusia. Allah telah menciptakan manusia sesempurna mungkin termasuk mulut yang fungsinya sebagai alat interaksi antar sesama dan sebagai alat untuk mengkonsumsi makanan dan minuman.

Kita harus waspada terhadap mulut sendiri. Mulut bisa mempersatukan umat dan juga bisa memecahbelah umat, setiap perkataan yang keluar dari mulut mempunyai makna tersendiri. Maka bila tidak hati-hati dan salah dalam berucap justru akan mencelakai siempunya, bak harimau yang tiba-tiba berbalik menerkam pawangnya.

Dalam keseharian, kita sering mendengar dan mengucapkan “Mulutmu Harimaumu” kata ini bermakna kita tidak boleh sembarangan berbicara, setiap kata yang kita ucapkan hendaknya difilter terlebih dahulu supaya tidak menjadi fitnah sehingga terjadi permasalahan baru dalam hidup kita dan bisa menyakiti hati orang yang mendengarnya.

“Lidah tidak bertulang” artinya lidah bisa mengucapkan segala bentuk kata. Baik dan buruk bisa diucapkan, tergantung dari si pemberi perintah, otak, pikiran dan hati sesuai keinginan kita. Berkata baik atau kasar kepada orang lain tentu akan memberikan dampak bagi kita dan orang tersebut. segala perkataan yang terlanjur kita keluarkan apabila tidak dipikirkan terlebih dahulu akan dapat merugikan diri sendiri dan orang lain.

Ibarat kata pepatah “jangan sampai kita menjilat ludah sendiri” itu artinya, setiap perkataan yang kita lontarkan, maka sulit untuk kita tarik kembali, ludah yang telah kita ludahi ia sudah menjadi bagian dari kotoran, maka jangan pernah kita menjilat lagi. Oleh sebab itu berhati-hatilah dengan setiap omongan yang kita lontarkan.

Girl in a jacket