Scroll untuk baca artikel
Girl in a jacket

Girl in a jacket
Daerah

Bakar Lemang Tradisi Warga Aceh Tenggara Sambut Idul Adha

105
×

Bakar Lemang Tradisi Warga Aceh Tenggara Sambut Idul Adha

Sebarkan artikel ini

Salah satu warga Aceh Tenggara saat memasak lemang (dok Acehinspirasi.com / Yusuf)

Kutacane, Acehinspirasi.com | Mayoritas warga di Kabupaten Aceh Tenggara, memasak lemang yang merupakan tradisi warisan Suku Alas ketika memperingati hari raya Idul Adha 1444 Hijriah.

Pantauan Acehinspirasi.com di sejumlah Kute di Aceh Tenggara, Rabu 28 Juni 2023 terlihat sejumlah penduduk di daerah tersebut, sejak pagi hari mulai melakukan aktivitas memasak lemang sebagai makanan khas asli Indonesia.

“Lemang makan yang dalam bahasa Alas disebut Khikis tersebut merupakan kue yang terbuat dari beras ketan dan di kasih santan ditambah garam yang dimasukkan ke dalam bambu dengan dilapisi daun pisang,” kata Salihan salah satu warga Kute Tanjung Aceh Tenggara kepada Acehinspirasi..

Ia mengaku, proses membakar makanan khas alas yang berada di dalam batang bambu tersebut memakan waktu paling cepat sekitar empat jam lamanya.

Cara membakar lemang dengan posisi di bagian tengah bambu yang agak dimiringkan pada tiang penyangga. Agar masaknya rata, maka sekali – kali di putar-putar bambu yang di bakar dengan kayu api tersebut. Ujarnya.

Masih kata Salihan, tradisi memasak lemang saat menyabut hari besar Islam adalah demi menjaga adat Suku Alas yang dilakukan dua kali dalam setahun.

“Ini sudah kita lakukan sejak turun-temurun setiap memperingati hari raya Idul Adha dan Maulid nabi tiap tahun,” sebut salihan.( Yusuf)