Sopir dump truk memakirkan mobil di halaman Sekretariat PDTS Simeulue, Senin(14/08/2023).(Foto: Acehinspirasi.com)
Simeulue, Acehinspirasi.com l Sejumlah sopir truk yang tergabung dalam Organisasi Persatuan dam truk Simeulue memarkirkan mobilnya di halaman sekretariat kantor PDTS Desa Ameria Bahagia, Kecamatan Simeulue Timur, Kabupaten Simeulue, pada Senin, 14 Agustus 2023, pasalnya sejumlah sopir mengeluhkan sejumlah persoalan yang dialaminya dilapangan.
Adapun persoalan yang dialami para sopir truk sebagaimana informasi yang diterima media ini dari ketua PDTS Kabupaten Simeulue, Suardi Jebua, antaranya, Izin Galian C yang belum jelas perizinannya dan Semakin tingginya harga muat timbunan.
Selanjutnya, larangan pengambilan batu gunung dan pasir sungai untuk material pembangunan di Simeulue serta kelangkaan BBM di SPBU khususnya untuk dump truk.
“kami saat ini berhenti bekerja, lantaran sejumlah persoalan dilapangan yang dialami oleh sopir truk yang tergabung dalam organisasi Persatuan Dump Truck Simeulue,”Hal itu disampaikan oleh Suhardi Jebua kepada acehinspirasi.com pada, Senin (14/08/2023).
Menurutnya, persoalan yang terjadi saat ini sangat berpengaruh terhadap pendapatan ekonomi bagi para buru yang berprofesi sebagai sopir, apabila instansi terkait tidak segera memberikan solusi terhadap keluhan yang dialami para sopir truck saat ini.
Kata Jebua, setidaknya ada 150 orang sopir saat ini mogok kerja yang tergabung dalam organisasi persatuan dam truk Simeulue (PDTS) akibat berbagai persoalan yang dialami dilapangan saat ini.
