Scroll untuk baca artikel
Girl in a jacket

Girl in a jacket
Daerah

Aceh Tenggara Batal Jadi Tuan Rumah Arung Jeram PON 2024, Ketua IPK Agara Kecam Keputusan Pemerintah

135
×

Aceh Tenggara Batal Jadi Tuan Rumah Arung Jeram PON 2024, Ketua IPK Agara Kecam Keputusan Pemerintah

Sebarkan artikel ini

Ketua Ikatan Pemuda Karya (IPK) DPD Aceh Tenggara dr. Fandi Sikel (dok pribadi)

Kutacane, Acehinspirasi.com | Kabupaten Aceh Tenggara batal menjadi tuan rumah venue lomba cabang olahraga Arung Jeram pada PON ke XXI Aceh Sumut tahun 2024.

Sesuai data yang di terima Acehinspirasi.com, bahwa Pengurus Besar Federasi Arung Jeram Indonesia ( PB FAPJI ) menyatakan dalam surat Nomor 1906/PB/FAJI/VI/2023 Jakarta tanggal 19 Juni 2023 telah menyampaikan rekomendasi hasil penilaian kepada Pj Gubernur Aceh selaku Ketua PB PON Aceh untuk menjadikan Sungai Mane di Kabupaten Pidie untuk dapat menjadi venue lomba Cabor Arung Jeram pada PON XXI 2024 mendatang.

Ketua Ikatan Pemuda Karya (IPK) DPD Aceh Tenggara dr.Fandi Sikel, kecam keputusan pemerintah dengan memindahkan venue lomba Cabor Arung Jeram pada PON XXI 2024 ke venue lomba Cabor Arung Jeram pada PON XXI 2024 mendatang.

Seperti diketahui penyelenggaraan venue Arung Jeram PON ke XXI Aceh – Sumut 2024 sudah di tetapkan di Aceh Tenggara berdasarkan Keputusan Gubernur Aceh Nomer: 426.2/990/2022 telah menetapkan Sungai Alas Aceh Tenggara sebagai lokasi Cabor Arung Jeram.

“Dengan penetapan ini masyarakat Aceh Tenggara sangat antusias dan bergembira dan siap menjadi tuan rumah dan mensukseskan PON ke XXI 2024 yang akan datang, tetapi malah dipindahkan ke Kabupaten Aceh Pidie,”Sebut dr Fandi Sikel kepada Acehinspirasi.com, Rabu 28 Juni 2023.

Fandi Sikel juga merasa kecewa dengan berita yang sudah meluas dengan pemindahan venue arung jeram, padahal jika Aceh Tenggara menjadi tuan rumah PON venue arung jeram 2024 ini bisa menjadi momentum pemulihan ekonomi di sektor kewirausahaan, karena akan menumbuhkan perekonomian di masyarakat dan menggerakkan aktivitas produktif seperti pasar barang, maupun pasar jasa lainya,”Sebutnya.